Ulang Tahun

Saturday, September 16, 2017
Ulang tahun identik dengan tiup lilin dan potong kue. Tapi tidak dengan disini. Ulang tahun di kantorku sekarang ini berarti siap ditagih dan mengeluarkan uang. Bagi yang berulang tahun harus menjajakan dan mentraktir teman-teman satu instalasi (ditambah "tim hore", orang yang sering datang ke ruangan dan sudah dianggap bagian dari tim) Agar tidak terlewatkan, kami pun membuatkan daftar tanggalnya >.<
daftar tanggal
Judulnya "Jadwal Makan2" ya, bukan "Tanggal Ulang Tahun". Dan sesuai dengan judulnya, tak ada pesta perayaan pada tanggal tersebut. Tidak ada kue dan tiup lilin, kecuali di ulang tahun Dr. Mur, kepala instalasi kami, itu pun kalau tidak lupa. Tahun lalu tak seorang pun yang ingat ulang tahun beliau :p

Dibalik keberhasilan suatu acara, tentunya ada satu orang yang menjadi juru 'oprak-oprak' yang mengingatkan kami yang berulang tahun, agar menyiapkan dana. Adalah Mbak Ema, orang yang selalu berbaik hati mengingatkan, "Besok makan apa?", "Mau hari ini atau besok aja?"

Yang ditanya sok-sok nggak tahu, "Apanya?"

"Kamu kan ulang tahun!!!"

Wkwkwk..

Doa-doa terbaik akan disampaikan ketika makanan sudah di depan mata. Kalau belum ada, ya ditagih sampai ada, meski sudah telat 1 minggu bahkan lebih :p

Kami tidak pernah makan di luar. Ribet mungkin ya, malah tunggu-tungguan, dan tentunya tidak ada orang yang stand by di ruangan. Jadilah kami pesan makan via telepon/sms. Kalau bisa delivery ya diantar oleh yang jual, kalau tidak bisa ya satu dua orang yang akan mengambil ke tempatnya. Selanjutnya kami makan bersama-sama di ruangan, di meja masing-masing.

Hihihi. Lucu ya, tapi seru sih. Ini cara kami berbagi rejeki, tentunya semua happy :D

No comments:

Terima kasih telah mengunjungi Wamubutabi :)
Silahkan tinggalkan jejak ^^

Powered by Blogger.