Keberuntungan Terbesar

Saturday, April 06, 2013
Apa keberuntungan terbesar yang pernah kita miliki?
Bagiku, keberuntungan terbesar yaitu ketika aku bisa merasakan kehidupan di dunia ini. Menjadi yang terpilih dari keluarga yang terpilih. Sungguh beruntungnya aku. Menjalani hari-hari dengan canda, tawa, tangisan, amarah.
Kecil dimanja-manja. Remaja foya-foya. Tua kaya raya. Mati masuk surga. Itu hanyalah sebuah nyanyian untuk berusaha menikmati kehidupan, suatu keberuntungan yang diberikan sang Pencipta. Kehidupan di dunia ini tidak semudah itu. Tentu kita pernah merasa sedih, sakit hati, merasa tersakiti, teraniaya, menjadi orang terpuruk di dunia. Namun, itulah nikmatnya suatu kehidupan. Beruntung bukan, kita bisa menikmatinya?
Aku terlahir dari seorang ibu dengan jalur yang tidak biasa. Orang menyebutnya dengan operasi caesar. Beruntungnya aku, ketika aku keluar dari rahim ibu yang rapuh, aku bisa membuka kedua mataku melihat dunia, perdengarkan tangisanku sebagai tangisan bahagia. Betapa bahagianya aku saat itu.
Hari demi hari ku lalui. Aku mulai bisa berucap "bapak, ibu". Aku bisa membaca a, b, c, d. Aku bisa menggambar pemandangan. Aku bisa berhitung 1, 2, 3. Dan yang paling beruntung adalah aku bisa melihat muka cantik ibuku. 
Ibu (tampak dari jauh)
Aku mulai mengenal sekolah dan disitulah aku mulai berteman, bertemu dengan orang baru dengan sebutan sahabat. Disitu pula lah aku mulai mengenal ekspresi kehidupan, mulai rasa senang, suka, kesal, sedih, benci, dan sebagainya.
Semakin beranjak dewasa, aku pun menemukan berbagai macam karakteristik seorang teman. Dan sungguh beruntungnya aku, aku memiliki teman dan sahabat yang begitu baik dan perhatian. Mulai dari teman SD yang di akhir kelas VI menyisakan 10 orang. Teman SMP yang mulanya 40 orang menjadi 39 orang. Teman SMA yang setia ber-24. Hingga teman kuliah yang berjumlah ganjil 31 harus menjadi genap 30. Semuanya memiliki kesan tersendiri.
Kebersamaan Teman SMA

Keceriaan bersama Teman Kuliah
Berapa usiamu sekarang?
Cobalah tengok ke belakang. Renungkanlah apa yang sudah kamu lakukan selama kamu hidup di dunia ini. Bukankah kamu beruntung bisa merasakan apa yang pernah kamu rasakan? Bersyukurlah kita akan kehidupan ini, karena tak semuanya bisa merasakan dan menikmatinya. Menikmati bukan hanya dalam hal kesenangan, namun dalam setiap hal, sekecil apapun itu.

No comments:

Terima kasih telah mengunjungi Wamubutabi :)
Silahkan tinggalkan jejak ^^

Powered by Blogger.